
Yang membuat CSI (Crime Scene Investigation) menarik adalah selain filmnya menampilkan kejelian ilmuwan forensik yang berkutat memecahkan misteri pembunuhan, kematian-kematian yang tak wajar, dan kejahatan-kejahatan lainnya, CSI memiliki unsur drama yang mendalam, kisah yang bervariasi (bayangkan, CSI sudah running selama hampir 9 tahun, tentu tak gampang mencari ide baru untuk setiap episodenya), dan plot yang selalu terjaga untuk mempertahankan rasa penasaran penontonnya.
Malam tadi, yang membuat saya sedikit shock adalah, pernyataan Gil Grissom (tokoh utama yang diperankan oleh William Petersen
Bagi saya, saat ini memang sulit mencari serial TV bermutu yang membuat kita bergairah dan antusias menontonnya. Untuk dekade ini (bagi saya lagi) mungkin cuma CSI, walaupun beberapa waktu yang lalu saya sempat suka dan selalu menantikan Alias. Dekade 90-an masih lumayan, karena ada Ally McBeal, LA Law, The Practice, dan tentu saja The X Files.

Juga ada serial komedi seperti Happy Days dan The Love Boat. Dan serial TV dari Inggris yaitu The Saint, yang melambungkan nama Roger Moore, dan The Avengers.
Beberapa dari film-film seri TV tersebut sudah dibuat versi layar lebarnya, seperti Charlie's Angels, Starsky & Hutch, Miami Vice, Mission: Impossible, The Incredible Hulk, The Saint dan The Avengers. Sebagian dari film-film tersebut mengecewakan, sebagian lagi lumayan. Tetapi tetap saja tidak bisa membuat kita antusias seperti di masa kecil dulu. Kalaulah ada saluran TV swasta kita yang mau melakukan rerun untuk serial-serial TV jadul di atas, alangkah bagusnya. Tentu akan kita bela-belain menunggu jam tayangnya. Keinginan kita untuk merasakan gairah dan antusiasme masa kecil dari jaman the good old days mudah-mudahan bisa terpenuhi.
Artikel lain : Gara Gara Film | Ada Apa Dengan Kentut | The Last Supper | Jambul | Negara Para Banci | Dracula | Hypnerotomachia Poliphili
Kamis, April 16, 2009
Tags :
Film
,
Nostalgia
Subscribe by Email
Follow Updates Articles from This Blog via Email
No Comments